Berita Pertanian - Tikus sawah atau Rattus Argentiventer merupakan salah satu hama utama penanam padi yang dapat menyebabkan gagal panen
SariAgri - Tikus sawah atau Rattus Argentiventer merupakan salah satu hama utama penanam padi yang dapat menyebabkan gagal panen. Hama ini diketahui dapat menghilangkan hasil gabah mencapai 15 hingga 20 persen setiap tahunnya.
Untuk mennggulangi masalah tersebut pada umumnya petani menggunakan pengendalian secara kimiawi. Namun penggunaan bahan kimia secara terus menerus dapat meinmbulkan masalah baru terutama lingkungan.
Adapun untuk mengurangi dampak negatif penggunaan bahan kimia, perlu dilakukan inovasi alternatif seperti pengendalian pestisida nabati.
Pestisida nabati merupakan pestisida yang dibuat dengan memanfaatkan bahan-bahan alami yang ada di sekitar untuk mengendalikan organisme pengganggu tanaman.
Berikut beberapa jenis tanaman yang dapat digunakan sebagai bahan pestisida nabati seperti dikutip dari Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian.
1. Cabai
Cabai mengandung minyak atsiri, piperin dan piperidin yang berfungsi sebagai repellent atau penolak dan mengganggu selera makan hama.
Pembuatan pestisida nabati dengan cabai yaitu pertama, tumbuk cabai sampai halus kemudian rendam selama semalam, lalu saring dan dapat langsung disemprotkan pada tanaman padi.
Baca Juga: Biar Tumbuh Subur, Kenali 6 Hama yang Menyerang Tanaman Padi
Begini Pengendalian Hama Tikus pada Tanaman Padi
2. Jengkol
Kulit jengkol memiliki zat tanin yang berfungsi sebagai anti serangga. Pembuatan pestisida jengkol, yakni pertama mengupas kulit luarnya mauun kulit arinya, lalu rendam di air dengan perbandingan 1 kg : 10 liter air selama 24 hingga 36 jam.
Terakhir semprotkan larutan jengkol pada tanaman padi. Air hasil rendaman akan mengeluarkan aroma yang sangat menyengat dan dapat mengusir hama tikus.
3. Buah Pepaya Tua
Buah pepaya tua bisa menjadi racun untuk mengendalikan tikus, karena mengandung bahan aktif papain.
Pembuatan pestisida nabati dengan bahan buah pepaya, yaitu dengan mengupas buah pepaya tua yang belum masak, lalu potong kecil-kecil sebesar dadu dan terakhir sebarkan di tempat yang biasa dilewati tikus.