• Home
  • News
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks
  • Home
  • News
  • Pertanian
  • Peternakan
  • Perkebunan
  • Pangan
  • Hortikultura
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Poscast
  • Galeri
  • Stories
  • Events
  • Indeks

Sariagri.id bagi-bagi THR, Klik disini

  • Home
  • Hortikultura

Sekolah Ajak Siswanya Kreatif untuk Bertani Tingkatkan Ketahanan Pangan

sariagri.id - Kamis, 8 April 2021 | 10:15 WIB

SMA, Lombok, bertani, ketahanan , pangan, aquaponik , sayuran, ikan, berita hortikultura, hortikultura sariagri, Berita Hortikultura, pertanian Hortikultura, pertanian Hortikultura, Berita Hari Ini, Berita Indonesia, Berita Dunia

Erni Zuhara, Kepala SMAN 1 Gerung Memperlihatkan tanaman Aquaponik yang dibudidaya di halaman sekolah (Sariagri/Yongki)
Erni Zuhara, Kepala SMAN 1 Gerung Memperlihatkan tanaman Aquaponik yang dibudidaya di halaman sekolah (Sariagri/Yongki)

Berita Hortikultura - SMAN 1 Gerung, Kabupaten Lombok barat mengajak siswa menggeluti bidang pertanian sebagai upaya meningkatkan ketahanan pangan di daerah.

Penulis: Yongki, Editor: Andry

SariAgri - Kegiatan Belajar jarak jauh mengharuskan sejumlah sekolah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk lebih kreatif dalam meningkatkan kapasitas siswa selama pandemi COVID-19. Mulai dari memberikan kurikulum sekolah melalui metode dalam jaringan (daring) hingga mengajak siswa untuk mengenal dunia pertanian.

Seperti di SMAN 1 Gerung, Kabupaten Lombok barat misalnya, pihak sekolah memilih untuk mengajak siswa menggeluti bidang pertanian sebagai upaya meningkatkan ketahanan pangan di daerah. Salah satunya, dengan cara membudidayakan sayuran menggunakan media aquaponik.

Selain hemat, aquaponik dipilih pihak sekolah karena tidak membutuhkan lahan yang luas, terlebih sayur yang ditanam secara hidroponik mampu diintegrasikan dengan budidaya ikan secara tertutup.

Kepala SMAN 1 Gerung Erni Zuhara saat didatangi Sariagri mengatakan, budidaya dengan sistem aquaponik dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan siswa dibidang pertanian sekaligus memanfaatkan pekarangan sekolah yang tidak terpakai agar bisa lebih produktif dan mendatangkan nilai ekonomis.

"Kegiatan ini kita lakukan untuk mengoptimalkan lahan sekolah yang tidak terpakai sekaligus memanfaatkan lingkungan sekolah agar terlihat bagus dan mendatangkan manfaat juga. Selain itu ini juga upaya dari kami untuk meningkatkan ketahanan pangan," jelas Erni.

Baca Juga: Budidaya Lebah Madu Di Pekarangan
Tantangan Budidaya Hidroponik

Setiap hari, para siswa diajak mempelajari cara bertanam menggunakan sistim aquaponik, mulai dari cara membuat media tanam, melakukan pembibitan, hingga merawat tanaman beserta ikan yang di budidaya.

"Di aquaponik ini kita tidak hanya memanen sayur mayur tetapi juga bisa membudidaya ikan. Kebetulan ikan yang kita budidaya ini ikan nila, sementara untuk sayurnya kita baru mencoba untuk membudidaya pakcoi, selada dan kangkung," tuturnya.

Selama tiga bulan menggeluti budidaya tanaman dengan sistem aquaponik, pihaknya mengaku telah mendapat hasil panen sayur yang cukup memuaskan. Apalagi untuk ikan nila sendiri, Erni mengaku mendapat 7 Kilogram ikan per sekali masa panen.

"Kebetulan selama masa uji coba kemarin kita juga sudah mulai memanen ikan, hasilnya juga cukup memuaskan meskipun luas areal yang kita manfaatkan terbilang kecil," imbuhnya.

Sementara untuk hasil panen, pihak sekolah biasanya memberikan secara cuma-cuma kepada para guru dan siswa. "Kebetulan kita disini juga memiliki program peningkatan gizi siswa, maka biasanya kalau sudah waktu panen kita membagikan hasilnya ke siswa dan tenaga pendidik," jelasnya.

Tidak hanya membudidayakan tanaman aquaponik, pihak sekolah juga menciptakan pupuk organik sendiri yang dinamakan pupuk organik Smanger. Pupuk tersebut selain dimanfaatkan untuk tamaman sekolah juga diperjual belikan ke para petani di kabupaten Lombok Barat.

"Kita juga selain ini membuat pupuk kompos sendiri yang kita jual ke para petani disekitar, selain itu ada juga barang bekas yang kita ubah menjadi barang yang bernilai ekonomis," tutupnya.

Video Terkait:

SHARE

  • LINE

TOPICS

  • Ketahanan Pangan
  • Sayuran
  • Hortikultura
  • Budidaya
  • Berita Hortikultura

COMMENTS

Lainnya

  • Kucing bikin kagum netizen. (TikTok@binsyowi5)

    Peternakan 4 jam lalu

    Anti Mencuri Ikan, Tingkah Kucing Santun Ini Bikin Kagum Netizen

  • BKKPN Kupang melakukan survei masyarakat terdampak  badai siklon tropis Seroja. (KKP)

    Perikanan 5 jam lalu

    KKP Survei Pelaku Usaha Perikanan Terdampak Badai Siklon Tropis Seroja

  • Penyerahan keputusan menteri ESDM tentang penetapan Geoheritage (Dok/ESDM)

    Energi 5 jam lalu

    Kementerian ESDM Tetapkan 20 Lokasi Warisan Geologi di Yogyakarta

  • Warga Pulau Jeju pemilik anjing. (Foto: Unsplash)

    Peternakan 6 jam lalu

    Hewan Peliharaan di Korsel Meningkat, Pemilik Habiskan Rp2,3 juta per Bulan

  • Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim meminta pemerintah beri perhatina khusus sektor pertanian di wilayahnya. (Foto: Sariagri/Nurohman)

    Pertanian 6 jam lalu

    Hasilkan Beras Tertinggi, Wabup Indramayu Minta Pemerintah Beri Perhatian

  • Siwak atau miswak (Salvadora persica L). (Pixabay)

    Hortikultura 6 jam lalu

    Begini Cara Gunakan Siwak Saat Puasa di Bulan Ramadan

  • Ilustrasi daging ayam. (Foto: Sariagri/Jayadi)

    Peternakan 7 jam lalu

    Pro Kontra Impor untuk Atasi Kenaikan Harga Ayam di Pasar

  • Ilustrasi daging ayam. (Foto: Sariagri/Jayadi)

    Perdagangan 7 jam lalu

    Penyebab Harga Ayam Naik, Ini Pandangan Profesor IPB

  • Sejumlah calon pembeli memilih celana dan baju impor bekas di Pasar Kauman, Tulungagung, Jawa Timur, Jumat (7/3). (Foto: Antara)

    Perdagangan 7 jam lalu

    Kemenperin Dorong Industri Gunakan Serat Alam

  • Ilustrasi Buah dan Sayur. (Wikipedia)

    Teknologi 7 jam lalu

    Imbas Pandemi, Petani di Jepang Jual Sayur Lewat Mesin Penjual Otomatis

banner-sariagri.id

Top News

  • Hari Bumi, Google Mengajak Orang-orang Tanam Pohon
  • Kenali Hama Boleng Musuh Ubi Jalar dan Cara Pengendaliannya
  • Rencana Pembelian Peternakan di Belgia Dinilai Bukan Solusi Tepat
  • Lama Tak Terdengar, Susno Duadji 'Jenderal Cicak Buaya' Jadi Petani
  • Gurihnya Alpukat Kocok Bappenda Garut yang Tengah Naik Daun
  • Ini Pentingnya Penerapan Biosekuriti pada Peternakan Ayam
  • Jarang Diketahui! Ini 3 Tanaman Untuk Mengusir Kutu
  • Hanya Sebesar Semut, Ini Dia Penampakan Buah Terkecil Sedunia
  • KKP Resmikan Gerai Ikan Segar Wujud Maluku Sebagai Lumbung Ikan Nasional
  • POTY, Budidaya Sayuran Hidroponik Berbasis IoT Karya Anak Bangsa
banner-sariagri.id

TRENDING TAG

  • #Pertanian
  • #Agribisnis
  • #Peternakan
  • #Perikanan
  • #Perkebunan
banner-sariagri.id
logo-sariagri.id

FOLLOW US

app-store-sariagri.id google-apps-sariagri.id

Tentang Kami Syarat & Ketentuan Disclaimer Pedoman Media Siber Karier Hubungi Kami

KATEGORI

  • Home
  • Pertanian
  • Perikanan
  • Kehutanan
  • Perdagangan
  • Energi
  • Teknologi
  • Agri Channel
  • Podcast
  • Galeri

INFORMASI

  • Tentang Kami
  • Syarat & Ketentuan
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Karier
  • Hubungi Kami

© 2021 - Sariagri, All right reserved | page rendered in 0.1374